Subject ESQ & Sahara (Reviewed by Akman Sinaga)
Berawal dari tahun 1965, ketika Harry Rossenkind dan Michael Hofmann, di Munich Jerman bersama teman sekolah mereka Gerd Stohr dan Stefan Wissnet bergabung bersama membentuk kwartet. Terinspirasi dari pelajaran bahasa Inggris di sekolah, mereka menamakan bandnya dengan nama “The King and The Subject”. Kala itu mereka masih membawakan lagu-lagu top hit berbahasa Inggris.
Dalam perjalanan tahun-tahun berikutnya, mereka mulai menyusun materi sendiri, menciptakan lagu-lagu berbahasa Inggris. Tahun 1967 mereka mengganti nama bandnya menjadi Subject Esq dan pada tahun yang sama Subject Esq mendapat peluang tampil di acara ZDF tv Jerman, Musik Ohne Frack dan mengisi salah satu music score di film Mit Eichenlaub und Feigenblatt. Pada tahun 1968 Gerd Stohr meninggalkan Subject Esq dan Peter Markl masuk menggantikannya. Peluang emas kembali mereka peroleh, saat John Mayall tampil di Munchener Blow Up 1969, Subject Esq tampil sebagai band pembuka.
Tahun 1972 perusahaan rekaman Epic Record Jerman, merilis album pertama Subject Esq dengan tajuk yang sama Subject Esq, komposisi personil yang memperkuat album ini : Michael Hofmann Flute/Alto Sax/Vocal, Peter Stadler Keyboards, Stefan Wissnet bass/vocals, Alex Pittwohn mouth harp/12 string guitar/vocals dan Harry Rosenkind drums/percussion, dibantu oleh Paul Vincent guitar
Album pertama ini berisi enam komposisi musik, satu diantaranya adalah nomor instrumental dan seluruh personil memberikan kontribusi baik dalam penulisan lirik dan komposisi musik. Keenam komposisi musik yang terdapat di album ini cukup variatif, dengan berbagai unsur yang diramu seperti jazz, psychedelic, progressive sampai kepada gaya west coast music band-band Amerika kala itu.
Perusahaan rekaman Jerman Ohrwaschl kembali merilis ulang album ini dalam bentuk CD dengan memasukkan dua tambahan lagu (bonus track) yakni Giantania dan Untittled yang diambil dari live Subject Esq tahun 1971 di Munchen. Ternyata album pertama mereka ini, juga merupakan album terakhir bagi group ini dan dengan beberapa perubahan personil, mereka kembali mengganti nama Subject Esq menjadi Sahara.
Dengan formasi Henner Hering : keyboards; Michael Hofmann: woodwinds, moog, mellotron, vocals; Alex Pittwohn : harmonica, tenor saxophone, vocals ; Harry Rosenkind : drums, tuned percussion ; Stefan Wissnet : lead vocals, bass dan Nicholas Woodland : guitars Sahara merilis album pertamanya berjudul Sunrise (1974).
Album ini hanya berisi 4 lagu, sisi pertama piringan hitam berisi tiga lagu dan sisi kedua hanya berisi satu lagu yang berdurasi 27 menit, 12 detik yang dibagi ke dalam dua bagian. Dan setahun kemudian, 1975 album kedua For All The Clowns diluncurkan. Album yang berisi 7 buah lagu ini terkesan lebih “pop” dari album pertamanya dan album ini juga merupakan album terakhir dari group ini.
Setelah kurang lebih 31 tahun disbanded, tahun 2006 group ini kembali aktif dan melakukan tour di beberapa kota di Jerman sampai dengan saat ini.
Dalam perjalanan tahun-tahun berikutnya, mereka mulai menyusun materi sendiri, menciptakan lagu-lagu berbahasa Inggris. Tahun 1967 mereka mengganti nama bandnya menjadi Subject Esq dan pada tahun yang sama Subject Esq mendapat peluang tampil di acara ZDF tv Jerman, Musik Ohne Frack dan mengisi salah satu music score di film Mit Eichenlaub und Feigenblatt. Pada tahun 1968 Gerd Stohr meninggalkan Subject Esq dan Peter Markl masuk menggantikannya. Peluang emas kembali mereka peroleh, saat John Mayall tampil di Munchener Blow Up 1969, Subject Esq tampil sebagai band pembuka.
Tahun 1972 perusahaan rekaman Epic Record Jerman, merilis album pertama Subject Esq dengan tajuk yang sama Subject Esq, komposisi personil yang memperkuat album ini : Michael Hofmann Flute/Alto Sax/Vocal, Peter Stadler Keyboards, Stefan Wissnet bass/vocals, Alex Pittwohn mouth harp/12 string guitar/vocals dan Harry Rosenkind drums/percussion, dibantu oleh Paul Vincent guitar
Album pertama ini berisi enam komposisi musik, satu diantaranya adalah nomor instrumental dan seluruh personil memberikan kontribusi baik dalam penulisan lirik dan komposisi musik. Keenam komposisi musik yang terdapat di album ini cukup variatif, dengan berbagai unsur yang diramu seperti jazz, psychedelic, progressive sampai kepada gaya west coast music band-band Amerika kala itu.
Perusahaan rekaman Jerman Ohrwaschl kembali merilis ulang album ini dalam bentuk CD dengan memasukkan dua tambahan lagu (bonus track) yakni Giantania dan Untittled yang diambil dari live Subject Esq tahun 1971 di Munchen. Ternyata album pertama mereka ini, juga merupakan album terakhir bagi group ini dan dengan beberapa perubahan personil, mereka kembali mengganti nama Subject Esq menjadi Sahara.
Dengan formasi Henner Hering : keyboards; Michael Hofmann: woodwinds, moog, mellotron, vocals; Alex Pittwohn : harmonica, tenor saxophone, vocals ; Harry Rosenkind : drums, tuned percussion ; Stefan Wissnet : lead vocals, bass dan Nicholas Woodland : guitars Sahara merilis album pertamanya berjudul Sunrise (1974).
Album ini hanya berisi 4 lagu, sisi pertama piringan hitam berisi tiga lagu dan sisi kedua hanya berisi satu lagu yang berdurasi 27 menit, 12 detik yang dibagi ke dalam dua bagian. Dan setahun kemudian, 1975 album kedua For All The Clowns diluncurkan. Album yang berisi 7 buah lagu ini terkesan lebih “pop” dari album pertamanya dan album ini juga merupakan album terakhir dari group ini.
Setelah kurang lebih 31 tahun disbanded, tahun 2006 group ini kembali aktif dan melakukan tour di beberapa kota di Jerman sampai dengan saat ini.
Subject ESQ - Grass
Sahara - Sunrise
Comments
Post a Comment