Boomerang (Reviewed by Akman Sinaga)

Debut Album Boomerang - Self Titled (1971)

Kisahnya berawal dari ambruknya band rock Amerika VANILLA FUDGE, setelah meghasilkan lima album, karena ditinggal oleh separoh personilnya, Tim Bogart dan Carmine Appice untuk membentuk group baru mereka yakni CACTUS. Tanggal 14 Maret 1970, merupakan pertunjukan terakhir (farewell concert) Vanilla Fudge.

Ternyata bubarnya Vanilla Fudge ini sangat berdampak kepada Mark Stein (vocal/keyboards), Mark merasa bahwa hidupnya sudah berakhir. Manakala Vanilla Fudge sedang berada pada puncak ketenaran, dan pada saat yang sama Mark merasa ditinggalkan oleh Tim Bogart dan Carmine Appice. Melihat kondisi mental Mark seperti itu, Ahmad Ertegun (waktu itu produser Atlantic Record) menawarkan kepada Mark untuk membuat solo album, tapi saat itu Mark menolak tawaran tersebut. Karena Mark masih berharap untuk bisa meneruskan Vanilla Fudge. Belakangan diakui oleh Mark dalam wawancaranya bahwa keputusannya untuk tidak mengambil peluang yang diberikan oleh Ahmad Ertegun adalah tindakan yang bodoh.

Kemudian Mark mulai kembali berupaya untuk membentuk group barunya. James Galluzi (drums) dan Jo Casmir (bass) keduanya adalah fans Vanilla Fudge dari kota Poughkeepsie dekat New York City di rekrut. Phil Basile manager Vanilla Fudge yang masih berkomunkasi terus dengan Mark, mendengar ada gitaris muda asal New York, Ricky Ramirez, maka Rickypun dihubungi untuk bergabung, saat itu Ricky masih berusia sekitar 17 tahun.

Dengan formasi Mark Stein : keyboards/vocal, Ricky Ramirez : lead/rhythm/acoustic guitars, Jo Casmir : bass/vocal dan James Galluzi : drums/percussion terbentuklah BOOMERANG. Diperoleh kesepakatan dengan RCA Records, dan pada 1971 album Boomerang di rilis berisi tujuh lagu yang menurut Mark Stein saat itu mereka berusaha mencoba “Zeppelinish”.

Saat itu Boomerang masih tetap dibawah management Phil Basile yang juga sebagai manager Cactus. Menurut Mark, sang manager lebih fokus ngurusin Cactus dari pada Boomerang, sehingga kesempatan untuk pertunjukan sangat minim. Mark kembali frustasi dan akhirnya membubarkan Boomerang.

Menurut Mark Stein dalam salah satu wawancaranya selain album semata wayang tersebut, Boomerang masih mempunyai satu album rekaman lagi yang tidak pernah dirilis. Namun berdasarkan catatan pada situs Spirit of Metal, album keduanya di rilis 1973 dengan tajuk Boomerang 2. Bagi rekan-rekan yang mempunyai info mengenai album kedua Boomerang ini, diharapkan dapat berbagi informasi untuk melengkapi tulisan ini.




Boomerang - The Peddler 



Comments

Popular posts from this blog

Kontroversi Seputar Lagu Child in Time (Oleh Akman Sinaga)

Biografi Krisna J. Sadrach "Sucker Head" - Legenda Trash Metal

Biografi Rotor - Band Thrash Metal dari Indonesia